Skripsi PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG PSDKU LIMA LANTAI DI KABUPATEN BLORA

Demi mengembangan pendidikan terhadap daerah yang belum memiliki perguruan tinggi dalah

hal ini adalah Kabupaten Blora. Sehingga dengan pembangunan gedung PSDKU ini dapat

meningkatkan potensi daerah, sumber daya manusia, kesejahteraan dan perekonomian

masyarakat di Kabupaten Blora. Sebelum merencanakan suatu bangunan/struktur gedung hal

yang harus diperhatikan adalah fungsi bangunan itu sendiri, pembebanan, serta mutu material

yang digunakan, serta tidak mengesampingkan estetika keindahan bangunan sehingga dapat

menjadi daya tarik para mahasiswa terutama masyarakat Blora. Perencanaan struktur gedung

PSDKU yang menggunakan kombinasi material baja 2L untuk struktur atap dan beton

bertulang, serta memperhatikan standar yang digunakan seperti beban mati, beban hidup, beban

angin dan beban gempa. Program bantuan SAP2000 dan kombinasi pembebanan berdasarkan

SNI 1727-2013 digunakan sebagai pedoman dalam analisa pemodelan struktur gedung PSDKU

ini. Tahapan perencanaan struktur gedung dimulai dengan mencari data tanah lokasi

pembangunan gedung PSDKU, gambar desain gedung PSDKU, perhitungan beban, pemodelan

struktur, analisa program, cek perhitungan struktur, dantahapan terakhir pendetailan gambar

gedung PSDKU. Hasil perhitungan pada perencanaan struktur gedung PSDKU ini didapat data

antara lain atap menggunakan rangka baja Profil 2L 50.50.6 dan 2L 40.40.6, dengan baut A-325

diameter 16 mm. Pada struktur kolom, balok, dan plat lantai menggunakan beton bertulang

dengan fc 30 MPa dan fy 240 MPa. Pondasi menggunakan beton bertulang dengan fc 34,3 MPa

dan fy 400 MPa, sedangkan untuk pondasi pancang menggunakan pancang berdiameter 40 cm

kapasitas 40 ton dengan kedalaman 15 m.

For the sake of developing education for areas that do not yet have tertiary institutions, this

is Blora Regency. So that with the construction of the PSDKU building, it can increase

regional potential, human resources, welfare and the economy of the community in Blora

Regency. Before planning a building/building structure, the things that must be considered

are the function of the building itself, the loading, and the quality of the materials used, and

do not override the aesthetics of the beauty of the building so that it can be an attraction for

students, especially the people of Blora. Planning the PSDKU building structure using a

combination of 2L steel material for the roof structure and reinforced concrete, and taking

into account the standards used such as dead loads, live loads, wind loads and earthquake

loads. The SAP2000 assistance program and load combinations based on SNI 1727-2013

are used as guidelines in the analysis of the structural modeling of this PSDKU building. The

planning stages of the building structure begin by searching for land data for the location of

the PSDKU building construction, PSDKU building design drawings, load calculations,

structural modeling, program analysis, structural calculation checks, and the final stages of

detailing the PSDKU building drawings. The results of calculations on the structural

planning of the PSDKU building obtained data including the roof using a steel frame profile

2L 50.50.6 and 2L 40.40.6, with A-325 bolts with a diameter of 16 mm. In the structure of

columns, beams, and floor slabs using reinforced concrete with fc 30 MPa and fy 240 MPa.

The foundation uses reinforced concrete with fc 34.3 MPa and fy 400 MPa, while for the pile

foundation using 40 cm diameter piles with a capacity of 40 tons with a depth of 15 m